Connect With Us

Sunday, December 18, 2016

Legenda Zhoung Kui, Dewa Penguasa Neraka Sang Pemburu Setan

Legenda Zhoung Kui, Dewa Penguasa Neraka Sang Pemburu Setan



Berita47 - Tahukah kamu bahwa terdapat seorang Dewa yang mempunyai tugas khusus yaitu memburu dan membasmi setan dan berbagai macam roh jahat yang mengganggu kehidupan manusia di Bumi. Dalam kepercayaan masyarakat Tiongkok, Dewa tersebut bernama Zhoung Kui (钟馗) yang menurut legenda adalah seorang tokoh penting saat ia menjelma menjadi manusia dan pernah hidup selama zaman Dinasti Tang. Dia hidup dalam masa pemerintahan Kaisar Tang Xuangzong (唐玄宗) pada tahun 712 sampai 756 Masehi.

Legenda Zhoung Kui masih dipercaya oleh masyarakat China sampai sekarang. Selain memburu setan dan roh jahat, beliau juga turut membasmi arwah penasaran. Sering kali ia disebut sebagai Dewa pembasmi kejahatan dari alam bawah neraka. Selama eksistensinya di bumi Dewa Zhoung Kui diceritakan tinggal di lembah Gunung ZhongNan, Provinsi Yongzhou.

Legenda Zhoung Kui, Dewa Penguasa Neraka dalam Mitologi Tiongkok Kuno (China)



Menurut legenda, Zhoung Kui memiliki penampilan fisik yang jelek dan buruk rupa. Ia dilahirkan dengan kepala seperti macan panther, wajah hitam gosong, kumis keriting melengkung, dan mata seperti cincin bacan.

Walaupun begitu, dia adalah sosok pemuda yang berbakat dan terpelajar. Zhoung Kui tidak takut pada kejahatan dan sesuatu ancaman yang berbau sadis. Dia adalah orang yang menjunjung tinggi keadilan, memiliki talenta yang hebat serta berhati baik. Saat awal pemerintahan Kaisar Xuanzong dari Tang, beliau turut ikut ujian beasiswa kenegaraan di ibukota.

Namun sayang sekali karena pada saat penilaian ujian berlangsung, seorang pejabat negara bernama Lu Qi hanya menilai Zhoung Kui berdasarkan penampilannya saja. Bahkan dia berusaha menjatuhkan Zhoung Kui di depan Kaisar. Padahal pemimpin dari juri istana sangat memuji kepintaran Zhoung Kui karena semua jawaban esai yang ditulisnya memiliki isi yang bagus dan berkualitas tinggi.

Meskipun begitu Zhoung Kui berhasil memperoleh gelar 'Zhangyuan' yang merupakan penghargaan tertinggi dalam ujian kenegaraan pegawai negeri sipil berkat keterampilannya. Sayangnya, tak lama kemudian gelar tersebut diambil oleh Kaisar sendiri dengan alasan lagi-lagi karena wajahnya yang buruk rupa. Akibatnya, Zhoung Kui merasa sangat kecewa dan dia mengakhiri hidupnya dengan cara membenturkan kepalanya ke dinding istana sampai remuk.

Lukisan dan Patung Dewa Zhoung Kui yang Dipercaya Bisa Mengusir Setan Jahat dan Penolak Bala

Dalam kepercayaan Tiongkok Kuno, kematian Zhoung Kui diklasifikasikan sebagai 'Ying Gui' (setan atau roh penasaran) karena bunuh diri sosok Ying Gui dikatakan tidak akan pernah bisa reinkarnasi kembali ke dunia dan tetap dalam siklus berulang berupa penderitaan dan siksaan.

Di akhirat, Kaisar Langit bisa melihat potensi dalam diri Zhoung Kui karena memang beliau sangat cerdas bahkan sampai bisa meraih penghargaan tertinggi dalam ujian kenegaraan, tapi karena beliau melakukan bunuh diri yang merupakan dosa besar maka ia dikutuk masuk ke dalam neraka.

Namun Zhoung Kui diberikan gelar sebagai Raja Neraka atau dewa penguasa neraka, jabatan tertinggi di akhirat oleh Sang Kaisar Langit (Raja Segala Dewa). Tugas utamanya adalah menangkap roh-roh gentayangan serta setan jahat. Ia juga mengepalai 85 ribu pasukan hantu yang setia dan siap kapan saja ia perintah.

Sosok Zhoung Kui sangat populer di masyarakat selama masa pemerintahan Kaisar Xuangzong dari Dinasti Tang. Ketika sang Kaisar Xuangzong sakit keras, beliau bermimpi melihat 2 hantu yaitu hantu kecil yang membuat kacau seluruh istana dan hantu besar yang menangkap hantu kecil dan menelannya. Hantu besar tersebut bernama Zhoung Kui.

Saat Kaisar Xuangzong bangun dia merasa sehat kembali. Lalu dia memerintahkan orang untuk menggambar lukisan Zhoung Kui berdasarkan gambar mimpinya dan menggantung lukisan tersebut. Lukisan ini diyakini menjadi suatu benda sakral yang mampu mengusir segala energi yang jahat.

Pada zaman dulu, orang akan memasang lukisan Zhoung Kui hanya pada malam tahun baru saja, namun sekarang mereka memasang setiap Festival Perahu Naga yang jatuh pada tanggal 5 bulan Lunar 5 dirumah mereka atau memberikannya sebagai hadiah cindera mata.

Namun dalam catatan sejarah Dinasti Tang ternyata tidak ada orang bernama Zhoung Kui, yang ada hanyalah akar tanaman yang bernama Zhoung Kui. Akar tanaman ajaib ini diyakini mampu menangkal energi jahat atau sebagai tanaman penolak bala seperti kiriman santet, tulah penyakit dan wabah kematian. Dan mungkin ini ada hubungannya dengan sosok Dewa Zhoung Kui, dimana kesaktian roh nya menjelma pada setiap akar tanaman Zhoung Kui.

JELASPOKER.COM SITUS AGEN POKER ONLINE TERPERCAYA DI INDONESIA



    Choose :
  • OR
  • To comment
No comments:
Write comments